Asia Sentinel
Bank Century
Bank Mutiara
Demokrat
Golkar
John Berthelsen
Muhammad Misbakhun
SBY
Sekilas Berita
Sekilas Info
Seputar Berita
Twitter
SBY Terseret Bank Century
Karena hebohnya artikel yang berisikan hasil suatu investigasi tentang kasus dibalik Bank Century yang sekarang menjadi Bank Mutiara dan saat ini pun di pimpin oleh J-Trust Bank ini menjadi perbincangan orang di luaran sana.
Dalam hasil imvestigasi tersebut terungkap bahwa adnaya dugaan keanehan pencurian uang negara. Media tersebut menyebutkan bahwa peristiwa tersebut sebagai "pencurian kleptokratis terbesar dalam sejarah indonesia".
Sang pendiri Asia Sentinel yaitu John Berthelsen dan sekiranya sebanyak 30 orang pejabat di duga terseret dalam renacana pencurian terbesar tersebut, yang tidak di sangka Presiden Indonesia ke-6 juga ikut terlibat.
Politikus Golkar Mukhamad Misbakhun turut berkomentar terhadap berita besar Asia Sentinel tersebut dalam akun medsos pribadinya.
Anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun pun ikut memberikan komentar terhadap permasalahan yang ada sekarang ini melalui akun twitter pribadinya.
Melalui linimasa twiternya @MMisbakhun menuliskan, Semoga @KPK_RI masih punya keberanian untuk melanjutkan kasus Bailout Bank Century yg saat ini terhenti hanya pd kasus Pak Budi Mulya. Fakta yg diungkap oleh @asiasentinel makin menguatkan teori konspirasi spt dugaan awal Tim 9 Inisiator Hak Angket DPR. Gusti Ora Sare.
Laporan tersebut yang memiliki judul "Indonesia's SBY Government: `Vast Criminal Conspiracy" yang di tuliskan oleh pendiri Asia Sentinel tersebut menyampaikan bahwa ada keterkaitan anatar Ketua Umum Demokrat SBY dengan kasus Bank Century yang sudah mencuri sebanyak 12 miliar USD tersebut.
Anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun melanjutakan komntarnya, Bagi saya perjuangan menuntaskan kasus Century oleh @KPK_RI sampai tuntas adalah ujian konsistensi. Waktu yg menjadi bukti. Terus memantau perkembangan kasus Century bersama sahabat saya para inisiator; Bang @akbarfaizal68 , Bang @Maruarar_Sirait , Bunda @Lilywahid.
"Setiap saya bicara soal kasus Century atau ada media yg membuka kembali kasus tersebut bisa dipastikan ada mantan yg post power syndrome cenat-cenut jantung nya. Lalu ada staf kakus nya bergigi keropos mengigau dg lagu usang yg dinyanyikan ulang" lanjutnya.
Ferdinand Hutahaean juga langsung memberikan komentar dan membantah atas tuduhan yang di tujukan untuk Ketua Umumnya tersebut.
"Mengarang sebuah cerita dengan kisah-kisah fiktif yang diolah seolah kebenaran," kata beliau.
Menyangkal kabar berita tersebut, Ferdinand mengatakan tidak ada kaitannya Bank Century dengan Ketua Demokrat tersebut.
Tidak ada komentar